Cara Merawat Burung Perkutuk Dengan Baik dan Benar

Cara Merawat Burung Perkutuk Dengan Baik dan Benar - Bagi anda pecinta burung, pasti kenal dengan burung yang satu ini. Burung yang memiliki ciri khas suara yang unik ini sangat sering di pelihara oleh sebagian besar orang. Selain suaranya yang khas dan merdu, burung ini mudah dirawat dan makanannya pun mudah di dapat.


Kali ini artikel saya akan membahas mengenai cara merawat burung perkutuk dengan baik dan benar. Dengan perawatan yang baik, burung menjadi sehat, indah, dan jadi sering bernyanyi. Cara merawat burung perkutuk cukup mudah. Cukup hanya memberi makan dan minum, memandikan, dan sedikit melatih burung tersebut. Tapi sebelum saya membagikan cara merawat burung perkutuk, saya akan membagikan beberapa jenis burung perkutuk untuk para pembaca sekalian.

Jenis Burung Perkutuk di Indonesia

1. Perkutut Daringan

Burung ini memiliki ciri fisiknya yaitu leher yang bergaris garis tanpa putus. Burung ini juga Merupakan jenis perkutut bertuah yang mendatangkan rejeki pada istri dan suami.

2. Perkutut Putih

Jenis perkutut bertuah lainnya adalah perkutut putih, perkutut ini dahulunya memiliki sejarah sendiri pada jaman kerajaan majapahit. Perkutut tipe ini hanya dipelihara oleh sang raja atau pimpinan bawahan raja.

3.  Perkutut Songgo Ratu

Berdasarkan lagendanya, Perkutut songgo ratu merupakan perkutut yang berasal dari putra raja dari bali yang dahulunya melarikan diri dari Kota Banyuwangi karena  memiliki konflik dengan para musuh musuhnya, Tetapi ketika melarikan diri, putra tersebut tertangkap dan dibunuh. Lalu putra raja tesebut menjelma dan berenkarnasi menjadi perkutut atau dinamakan sebagai perkutut songgo ratu. Ini hanya lagenda, tergantung anda untuk memercayai atau tidak.
Baca Juga : Cara Merawat Burung Kenari Agar Sehat dan Gacor

4. Perkutut Lurah

Perkutuk Lurah merupakan salah satu perkutuk yang aneh. Jika dia dibiarkan di habitat yang liar, dia tidak akan mencari makanannya sendiri melainkan dia disuapi oleh burung lain yang sejenisnya, layaknya pak lurah yang menjadi ketua dalam suatu daerah. Dan katanya Perkutuk ini mendatangkan kewibawaan bagi si pemilik.

5. Perkutut Katuranggan

Merupakan perkutut yang paling di gemari oleh para pecinta burung perkutuk di indonesia. Burung ini memiliki sifat ceria, sehingga burung ini sering bernyanyi dan bersuara merdu serta lingkungan keluarga yang dekat dengan burung katuranggan.

Sudah taukan beberapa jenis burung perkutuk di Indonesia. Sekarang Saya akan membagikan tips cara merawat burung tersebut. Mari kita bahas.

Cara Merawat Burung Perkutuk Dengan Baik dan Benar

1. Menjaga Kesehatan Burung perkutuk

Hal utama yang harus diperhatikan adalah menjaga kesehatan si Burung. Tapi bagaiman cara mengatahui bahwa burung tersebut tidak sehat. Berikut ciri-ciri burung perkutuk yang sehat.
  1. Berbuluh Halus dan tidak mengorok
  2. Berat badan burung ideal, yaitu tidak terlalu kurus dan tidak terlalu gemuk. Jika terlalu kurus, tambahkan porsi makannya, dan bila terlalu gemuk kurangi porsi makannya karena burung perkutuk yang terlalu gemuk enggan untuk bernyanya.
  3. Kotoran burung yang agak bulat dan solid serta berwarna kecokelatan dan bersifat padat jika sudah kering. Jika Burung perkutuk mencret, berarti burung sudah kurang sehat, atau cacingan. Kotoran yang berwarna hijau juga menandakan burung tersebut sakit. Tetapi ada saja burung yang sangat banyak minum sehingga membuat kotorannya menjadi sedikit cair.
Jika ciri burung sehat tersebut tidak dimiliki oleh burung anda, jika anda mau segeralah bawa ke dokter hewan agar diberi obat.

2. Mandikan Burung dengan Rutin 

Mandikanlah burung perkutuk rutin setiap hari atau sekali dalam dua hari. Cara memandikanny cukup dengan menyemprot menggunakan spray. Disarankan untuk memandikan menggunakan daun sirih dicampur dengan air beras. Daun sirih yang digunakan 5-7 lembar. Kegunaan bahan-bahan tersebut membuat bulu burung menjadi halus dan tidak berkutu, sehingga burung nampak indah dan sehat.
Baca Juga : Cara Melatih dan Merawat Burung Kakak Tua Cepat Berbicara

3. Berilah Makanan yang tepat

Jenis makanan yang cocok untuk burung perkutuk yaitu biji-bijian, padi-padian atau rumput. Selain itu burung ini juga suka dengan butiran jagung, beras merah, milet, atau pangan burung dengan kandungan protein yang tinggi. Anda juga dapat membuat sedikit pasir di tempat makan burung guna membantu pencernaan makanan burung perkutuk.

4. Perhatikan Suana Kandang Atau Luar Kandang

Perlu diperhatikan juga dan tak kalah pentingnya adalah kita harus bisa membuat suasana sekitar yang ramah terhadap burung perkutut. Karena kenyamanan burung akan berpengaruh pada fisik dan psikis burung yang juga mempengaruhi seni dan kualitas suara perkutut. Buatlah beberapa batang atau ranting tempat burung perkutuk memanjat atau melompat. Berikan atap kandang agar burung tidak terkena air ketika hujan.

5. Sering Sering Menjemur Burung

Sering seringlah untuk menjemur burung perkutut pada pagi hari mulai pukul 7–9. Hal ini berfungsi menguatkan dan kebal terhadap panas dan akan berguna memanjangkan nafas perkutut.

Perlu diketahui jika anda menginginkan burung yang bersuara lebih merdu dan indah, pilihlah burung perkutuk berjenis kelamin Jantan. Burung perkutuk jantanlah yang memiliki suara yang lebih indah dari Burung betina.Untuk menentukan jenis kelamin burung perkutuk jantan atau betina, anda cukup membedakan sumpit kerapatan kaki kurang lebih 1 cm untuk jenis kelamin jantan, dan untuk betina sumpitnya lebih renggang. Burung jantan juga memiliki badan yang lebih besar dan ekor yang lebih menyatu. Jika anda ingin membuat telur burung, silahkan letakkan 2 burung jantan dan betina dalam satu sangkar, hingga burung betina bertelur.

Itu dia tips cara merawat burung perkutuk dengan baik dan benar. Semoga tips cara merawat ini berguna untuk para pembaca sekalian. Jangan lupa untuk mampir ke blog ini untuk mengetahui artikel cara merawat lainnya. Dan jangan lupa untuk share dan like artikel ini. Akhir kata saya ucapkan banyak terimakasih.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Merawat Burung Perkutuk Dengan Baik dan Benar"

Posting Komentar